STRATEGY & CREATIVITY

Phasellus iaculis dolor nec urna nullam. Vivamus mattis blandit porttitor nullam.

PORTFOLIO

We pride ourselves on bringing a fresh perspective and effective marketing to each project.

Tampilkan postingan dengan label Berita. Tampilkan semua postingan

MAJALENGKA - Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat H. Iwan Sulandjana dan Anggota FPD DPRD Prov. Jabar dapil IX H. Sahromi beserta instruktur dan para peserta Pelatihan Pertanian Ramah Lingkungan memanen padi organic di Dusun Maodin Desa Mekarjaya Kec. Kertajati Kab. Majalengka, Sabtu (26/3/2015).

Alhamdulillah Program #DemokratSabaDesa DPD Partai Demokrat Jawa Barat untuk Pelatihan Pertanian Ramah Lingkungan tahap 1 di Dapil Sumedang-Majalengka-Subang 3 bulan yang lalu telah membuahkan hasil. Ini adalah bukti kerja nyata semua peserta pelatihan dalam mengaplikasikan teori yang didapat selama pelatihan.

Dari tiap satu benih pohon padi yang ditanam tersebut bisa menjadi puluhan batang padi dalam satu rumpunnya. Semoga ini bisa menjadi percontohan untuk lahan pertanian di daerah tersebut. Inilah cara menanam padi yang ramah lingkungan dengan tidak memakai pupuk sintetis (pabrikan) sama sekali, melainkan menggantikan dengan pupuk kompos organik yang ramah lingkungan dan hemat biaya.

Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah ikut serta dalam Pelatihan Pertanian Ramah Lingkungan tahap 1 ini, khususnya kepada Bapak H. Sahromi sebagai anggota DPRD Provinsi Dapil IX yang dari awal sampai akhir telah memberikan andil besar dalam terlaksananya pelatihan ini. Semoga kita semua dapat mengambil manfaat dan pembelajaran dalam memperbaiki sistem pertanian di lingkungan kita.

Insya Allah pertengahan bulan Mei 2016, DPD PD Jabar juga akan panen padi organic di Kab. Kuningan yang di tanam para peserta Pelatihan Pertanian Ramah Lingkungan Dapil XI.

STOP pemakaian pupuk buatan, mari beralih dengan menggunakan pupuk organik yang ramah lingkungan.

[sndy/ded]

TASIKMALAYA - Mendekati Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018, di tubuh Partai Demokrat sudah muncul dua nama yang akan maju di bursa pencalonan. Mereka adalah Anggota DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi dan Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Iwan R Sulanjana.

“Untuk sementara yang akan mencalonkan pak Dede Yusuf termasuk saya juga akan maju sebagai Cagub dari internal Partai Demokrat. Tapi kita lihat nanti dari hasil survei,” kata Iwan Sulanjana di Hotel Santika, Jalan Yudanegara, Kota Tasikmalaya, Kamis (10/3/2016).

Bahkan jika diperlukan DPD Demokrat Jabar akan membuka pendaftaran Cagub maupun Cawagub untuk umum yang nantinya akan dilihat dari hasil survei siapa yang lebih unggul.

“Jadi untuk sementara, ada pak Dede Yusuf dan saya sendiri sebagai kandidat dari internal partai, dan segala sesuatunya kami serahkan kepada ketua umum kami (SBY),” tegasnya.

Kaitannya dengan Pilkada Kota Tasikmalaya 2017 mendatang, Iwan mengaku bahwa belum ada kader Demokrat Kota Tasikmalaya yang siap maju sebagai cawalkot.

“Saat ini kan sedang membangun koalisi kosong, jadi belum jelas, yang pasti kader partai belum ada yang siap untuk maju,” jelasnya. [fokusjabar/ded]

BEKASI -Kedatangan Presiden ke-6 Republik Indonesia ke Bekasi, tepatnya Cikarang merupakan rangkaian dari Tour de Java yang dimulai dari Bekasi dan berakhir di Surabaya.

Ketua DPD Partai Demokrat (PD) Jawa Barat, Iwan Sulandjana, mengatakan pada Pilkada Serentak 2016, PD melebihi target 30 persen. Untuk itu SBY mencanangkan Tur de Java untuk mengulangi hal serupa pada Pilkada Serentak 2017.

“Pak SBY akan mengunjungi daerah-daerah yang akan dilaksanakan Pilkada Serentak 2017 di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di Jawa Barat ada Kabupaten Bekasi, Kota Cimahi dan Kota Tasikmalaya,” tukasnya Selasa (8/3/2016).

“Di kota-kota itu, Pak SBY akan meet the people dan meet the kader. Bertemu kader untuk koordinasi dan meet the people untuk menyerap aspirasi rakyat. Bapak akan turun ke mal, UMKM dan tempat lainnya untuk bertemu rakyat,” sambungnya.

Menurut Iwan, efek SBY tentu akan memengaruhi peroleh suara PD pada Pilkada 2017 nanti karena SBY memerintah RI selama 10 tahun dan merupakan Dewan Kehormatan dan hasilnya tentu dibandingkan prestasinya dengan yang sekarang. [hbi/ded]

TASIKMALAYA - Sebagai mantan presiden Republik Indonesia dan sebagai seorang Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Prof. Dr. Susilo Bambang Yudhoyono atau yang akrab dipanggil dengan SBY, seolah memiliki energi yang tidak pernah ada habisnya. Setelah sehari sebelumnya berkegiatan di Bekasi, Karawang, dan langsung meneruskan kegiatan di Bandung, meliputi jumpa kader dan mendengar presentasi ketua Dewan pemetaan politik untuk pertarungan pilkada di wilayah kota Cimahi tahun 2017 di hotel Aston, kemudian ditutup dengan menyapa masyarakat di pusat perbelanjaan Paris Van Java (PVJ).

Kunjungan ke kota-kota ini merupakan rangkaian dari program yang digagas pak SBY sendiri dengan nama “Demokrat Perduli dan Serap Aspirasi, #SBYTourDeJava”. Sebuah program menyapa dan mendengar aspirasi rakyat yang terkemas melalui perjalanan yang didampingi langsung ibu Ani Yudhoyono dan jajaran kepengurusan partai Demokrat pusat. Seperti Sekretaris Jenderal pak Hinca, Ibas, Edhi Pramono, Syarif Hasan, tak luput mendampingi SBY adalah ketua DPD Partai Demokrat Jabar Iwan Sulandjana berserta staff dan kepengurusan DPD.

Tasikmalaya menjadi kota ke-3 yang disinggahi dalam #SBYTourDeJava yang berlangsung hingga tanggal 20 Maret 2017 mendatang. Dalam kesempatan ini,sebagai tuan rumah, ketua DPC Kota Tasikmalaya dr. Wahyu dan anggota dewan DPRD Provinsi DR. H. Didin Supriadin, M. Si, dewan DPRD Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, dewan DPR RI, berserta kader-kader dan staff dari jajaran DPC dan PAC dari kota Tasik dan sekitarnya menyambut dengan antusias kedatangan SBY.

Pertemuan yang diadakan di hotel Santika ini (09 Maret 2016), selain sebagai ajang silaturahmi dengan masyarakat kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya dan temu kader, bertujuan pula untuk mendengar presentasi kesiapan kota Tasik menghadapi pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada bulan Februari 2017 mendatang.Dengan pemimpin yang selalu mendengar dan mengayomi, SBY dengan bijak dan penuh perhatian memberikan masukan, pendapat, pemikiran serta solusi yang sekiranya tepat untuk menghadapi persiapan pertarungan pilkada mendatang. SBY juga mendorong kepada seluruh kader memiliki elektabilitas, kualitas, dan kredibilitas yang baik untuk maju mencalonkan diri ke ajang pemilihan kepala daerah. Namun SBY dengan tegas berpesan agar semua bakal calon kepala daerah yang diusung partai Demokrat kelak untuk tidak mengumbar janji, dan mengingat bahwa: “JanganDiam, Perduli dan Beri Solusi! Rakyat ingin: Cukup Makan, Punya Pekerjaan, danAda Kebebasan."

Selama perjalanan menuju Tasik, rombongan sempat berhenti di RM. Asep Strowberry, Nagreg untuk mendengarkan aspirasi para guru, honorer, bidan, posyandu dan pesantren. Kemudian, rombongan juga berhenti di pusat kerajinan Rajapolah, dan rencana akan juga mengunjungi sentra bordir di Kawaluh. Kemudian, rombongan akan langsung meneruskan perjalanan menuju Ciamis untuk menghadiri pengobatan gratis. Tour De Java akan menuju Purwokerto, Purworejo, Jogjakarta, Salatiga, Pati, Tuban dan Surabaya. [dsc/yk]

BANDUNG - Ketua Umum Partai Demokrat Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono yang didampingi Ibu Ani dan jajaran Pengurus DPP melakukan konsolidasi dengan kader se-Bandung Raya di Hotel Aston Primera Bandung, Selasa (8/3/2016) dalam rangakain kegiatan “#SBYTourdeJava”.

Setelah sebelumnya menyapa warga Bekasi, SBY melanjutkan perjalanan menuju Bandung dan tiba di Hotel Aston sekitar pukul 16.30 WIB yang langsung disambut oleh Ketua DPD DP Jabar H. Iwan Sulandjana, Sekretaris DPD Herlas Juniar, serta para Ketua DPC PD se-Bandung Raya.

SBY melakukan pertemuan dengan kader Partai Demokrat se-Bandung Raya pada pukul 19.30 WIB. Dalam pertemuan tersebut SBY memberikan pengarahan kepada seluruh kader. SBY menegaskan bahwa Partai Demokrat akan selalu mendukung pemerintah apabila programnya pro-rakyat dan menolak apabila tidak pro-rakyat. Partai Demokrat juga tegas sebagai penyeimbang; tidak ada di dua kubu, baik kubu pemerintah maupun kubu oposisi.

SBY mengintruksikan kepada para kader agar peduli dan memberi solusi kepada rakyat.

“Jangan diam, tetapi peduli dan beri solusi karena rakyat hanya ingin cukup makan, punya pekerjaan, dan ada kebebasan” Ungkap SBY dihadapan para kader.

SBY juga memgharapkan dengan kepedulian para kader pada rakyat, Demokrat di Jawa Barat bisa berjaya kembali.

“Kita ingin Jabar yang dulu jadi lumbung Partai Demokrat, insya Allah, pada 2019 akan kembali meraih kemenangan,” Tegas SBY.

Dalam pertemuan tersebut juga, Plt. Ketua DPC Kota Cimahi Aida Cakrawati diberi kesempatan untuk memaparkan peta politik Kota Cimahi dalam menghadapi Pilkada 2017 mendatang.

Usai memberikan pengarahan kepada para kader, SBY dan rombongan menuju PVJ untuk menyapa warga dan menikmati ragam kuliner Kota Bandung. kehadiran SBY dan Ibu Ani disambut antusias para pengunjung PVJ dan berebutan meminta foto bareng. [ded]

DEPOK – DPD Partai Demokrat menilai mesin partai dan koalisi dalam pilkada cukup berhasil. Hal ini dapat dilihat dari hasil Pilkada di tujuh kota/kabupaten di Jawa Barat, didalamnya Demokrat menjadi partai pengusung atau pendukung.

Lima diantaranya dipastikan telah dimenangi partai berlambang mersi biru ini dalam mengambil sikap saat koalisi. Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Iwan Sulandjana mengatakan, kemenangan yang cukup besar dalam Pilkada serentak kemarin merupakan bukti seluruh pengurus hingga ketingkat bawah telah bekerja keras dalam pilkada serentak ini.

“Hasilnya cukup baik. Dari delapan pilkada serentak yang telah berjalan di Jabar, kami (Partai Demokrat) kalah di satu kota saja,” ungkapnya kepada Radar Depok.

Dia mengungkapkan, delapan Pilkada yang kini telah usai di Jawa Barat, satu diantaranya masih berada di MK. Lima diantaranya, Demokrat yang datang sebagai partai pengusung maupun pendukung berhasil memenangkan pilkada di kota dan kabupaten di Jawa Barat.

“Dari delapan kota dan kabupaten tersebut kami berhasil menang di lima kota dan kabupaten,” ujarnya. [pojoksatu/ded]

GARUT - Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat optimisme pada pemilihan umum 2019 mendatang bakal merebut kembali kekuasaan atau masa kejayaannya yang kini tergeser Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demkrat Provinsi Jawa Barat, Iwan Sulandjana. Menurut dia, trend Demokrat di masyarakat Indonesia, saat ini sudah naik kembali.

” Berdasarkan hasil kongres sekaligus instruksi Ketua Umum, seluruh pengurus partai mesti segera membenahi struktural kepengurusan mulai dari tingkat DPD, DPC, DPAC hingga tingkat Ranting,” kata Iwan saat ditemui FOKUSJabar di Sekretariat DPC Demokrat Kabupaten Garut, Selasa (29/12/2015).

Iwan Sulandjana berpesan kepada seluruh pengurus dan kader Demokrat harus bekerja keras guna merebut kembali tahta kekuasaan. Karena kemenangan Jawa Barat merupakan barometer untuk menghantarkan kemenangan di seluruh Indonesia.

“Seluruh pengurus dan kader partai harus rajin turun menemui akar rumput (masyarakat),” pungkas Iwan Sulandjana. [fokusjabar/ded]

GARUT - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demkrat, Jawa Barat, Iwan Sulanjana, optimis Pemilihan Umum tahun 2019 mendatang, partai yang didirikan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini akan berjaya kembali. Saah satu langkah yang diambil yaitu menjalankan program Saba Desa.

"Saat ini berdasarkan intruksi Ketua Umum, hasil dari Kongres seluruh pengurus baik DPD, DPC, DPAC, sampai tingkat ranting untuk segera memperbaiki insfratruktur partai, " ujarnya, Senin (28/12/2015) saat ditemui usai meresmikan Aula DPC Partai Demokrat Garut.

Selain melakukan pembenahan insfratruktur partai, para kader partai mesti melakukan Saba Desa Demokrat. Yang mana dalam implementasinya untuk menampung keluhan rakyat.

Saba Desa Paratai Demokrat merupakan salah satu langkah dalam merangkul kembali masyarakat untuk memilih Partai Demokrat pada pemilihan umum tahun 2019.

"Kader partai harus mau turun ke desa dan bersama dengan rakyat. Apa saja yang mereka butuhkan, pihaknya akan menurunkan anggaran melalui Anggota dewan baik DPRD Provinsi, Kabupaten, sampai dengan pusat," imbuh Iwan.

Sementara ditemui terpisah Ketua DPC Partai Demokrat Garut, Ahmad Bajuri, mengatakan, Partai Demokrat untuk Pemilu yang akan datang akan mendapatkan kepercayaan kembali dari masyarakat. Saat ini komunikasi antar pengurus sudah solid.

"Komunikasi dengan pengurus yang ada ditingkat bawah sudah terjalin dengan baik," klaimnya. [galamedia/ded]

BANDUNG - Ketua DPD Partai Demokrat H. Iwan Sulandjana menyatakan rasa syukurnya bias memenangkan 5 dari 7 daerah yang diikuti Partai Demokrat pada Pilkada serentak 2015 karena ini telah melebihi target 30% yang dicanangkan. Hal ini diungkapkan di hadapan anggota FPD DPR RI dan DPRD Provinsi dalam Rapat Koordinasi Pimpinan Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat dengan FPD DPR RI dan DPRD Provinsi Jawa Barat di Kantor DPD PD Jabar Jum’at, (25/12/15).

Ketujuh daerah itu antara lain:

. Kab. Karawang, Demokrat mengusung kader terbaik dr. Cellica Nurrahadiana yang sebelumnya menjabat Plt. Bupati Karawang berpasangan dengan Ahmad Zamakhsary. Pasangan ini menang dengan persentase 51,06%.

Kota Depok, Partai Demokrat mendukung pasangan Idris-Pradi yang menang dengan persentase 60,71%.

Kab. Sukabumi, mengusung pasangan Marwan-Adjo. Pasangan ini menang dengan persentase 50,45%.

Indramayu, mengusung Pasangan Hj. Anna Sophana-H. Supendi (ANDI) yang menang dengan persentase 55,93%.

Kab. Pangandaran, mengusung pasangan H. Jeje Wiradinata-H. Adang Hadari yang menang dengan persentase 58,59%.

Partai Demokrat hanya kalah di Kabupaten Bandung yang mengusung pasangan Deki Fajar-Doni Mulyana, sedangkan Kabupaten Cianjur masih dalam proses pengajuan sengketa Pilkada, Ketua DPD PD Jabar pun yakin pasangan Suranto-Aldwin bisa menang di MK nanti.

Hasil positif ini harus terus berlanjut ketika pilkada serentak 2017 dan Pileg 2019 nanti. H. Iwan Sulandjana pun meminta kepada para dewan untuk ikut membantu mempersiapkan kader-kader terbaik pada pilkada serentak 2017 nanti yang akan diikuti oleh 4 Kab/Kota dan Pileg 2019.

Untuk diketahui, pada Pilkada serentak 2015 ini di Jawa Barat sebenarnya ada 8 daerah yang melaksankan Pilkada, tapi Partai Demokrat hanya mengusung dan mendukung di 7 daerah saja karena di Kabupaten Tasikmalaya Partai Demokrat tidak ikut mendukung atau mengusung calon tunggal pasangan petahana H. Uu Ruzanul Ulum. [rhm/ded]

MAJALENGKA - DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat melaksanakan Pelatihan pertanian ramah lingkungan kepada kader dan warga di Dusun Maudin Desa Mekarjaya Kab. Majalengka. Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari, 11-13 Desember 2015.

Pelatihan ini meliputi pembuatan pupuk padat/ kompos, pupuk cair/MOL (Mikro Organisme Lokal), penanaman padi pola SRI di sawah dan di polybag (bagi yang tidak memiliki sawah), pemanfaatan sampah organik rumah tangga untuk pembuatan kompos dan MOL.

Materi ini diberikan mengingat lahan sawah saat ini sudah jenuh oleh pupuk kimia yang makin lama merusak struktur tanah yang menyebabkan tanah tidak bias subur lagi, sehingga perlu diberikan solusinya dengan kembali ke pupuk alam yang ramah lingkungan, yaitu kompos, yang mampu memperbaiki struktur tanah dan mengembalikan kesuburan tanah.

Penanggung jawab pelatihan di Dapil X (Subang-Majalengka-Sumedang) adalah Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Demokrat Bapak Sahromi.

Di akhir kegiatan, para peserta pelatihan mendapat sertifikat telah mengikuti pelatihan dari DPD PD Jabar untuk pelatih inti tingkat Provinsi dan peserta pelatihan inti nantinya dilanjutkan di dapil masing-masing Kab/Kota untuk melatih kader dan warganya. [rhm/ded]

KARAWANG - Ribuan masyarakat Rengasdengklok, Karawang menyambut kunjungan Presiden RI ke-6 (2004-2014) yang juga Ketua Umum Partai Demokrat, Prof Dr Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ibu Ani Yudhoyono. SBY dan Ibu Ani berkunjung untuk menyaksikan pagelaran budaya lokal dalam rangka memperingati Hari Pahlawan di Tugu Proklamasi, Rengasdengklok, Selasa (23/11) malam.

Ketika SBY dan Ibu Ani Yudhoyono tiba (sekitar pukul 21.00) mereka segera disambut ribuan masyarakat yang menyemuti areal Tugu Proklamasi. Warga Rengasdengklok bahkan berebutan menyalami Mantan Kepala Negara yang dipilih langsung oleh rakyat, dalam dua periode. Tampak sekali kerinduan warga Rengasdengklok pada SBY. Warga Rengasdengklok tampak bahagia didatangi negarawan yang kualitasnya diakui mancanegara tersebut. Mereka setia berkerumun di sekeliling SBY sembari menikmati pergelaran seni budaya.

Pagelaran budaya kesenian lokal tersebut menampilkan antara lain tarian gandrung, tembang sunda populer dan tradisionil, dan bodoran (lawakan khas Sunda). Plt Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana juga berbaur dengan para seniman untuk menyanyikan lagu Sunda populer dan ikut 'ngebodor' bersama Kang Komar Preman Pensiun. Ia juga berterimakasih pada SBY karena keberhasilannya menjadi Plt Bupati Karawang tak lepas dari upayanya belajar dari kepemimpinan SBY, yang menjadi panutannya.

Sekitar sejam menyaksikan pagelaran budaya kesenian lokal, SBY dan Ibu Ani beserta rombongan akhirnya berpamitan kepada masyarakat. Masyarakat segera beramai-ramai melepas SBY dan Ibu Ani beserta rombongan yang kembali ke Jakarta.

Hadir dalam acara tersebut antara lain Sekjen DPP-PD Hinca Pandjaitan, Ketua Fraksi PD DPR-RI Edhie Baskoro Yudhoyono, Wakil Ketua Umum DPP-PD M Jafar Hafsah, Bendahara Umum DPP-PD Indarawaty Sukadis, Ketua BP-OKK DPP-PD Pramono Edhie Wibowo, para Wakil Sekjen DPP-PD Andi Timo Pangerang; Teuku Riefky Harsya, Didi Irawadi Syamsuddin; Putu Rudana, Anggota FPD-DPR-RI Dede Yusuf, Direktur Eksekutif DPP-PD Fadjar Sampurno, Ketua Div Keamanan Internal DPP-PD Rudi Kadarisman, Ketua Divkomlik DPP-PD Imelda Sari dan sekretarisnya Hilda Thawilla, Ketua Divisi Hub Luar Negeri Iwan Djalal, Ketua DPD-PD Jabar Iwan Sulandjana dan Jajarannya, Plt Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana yang juga Ketua DPC-PD, Pengurus Harian DPP-PD, Ketua DPC PD se-Jabar serta pimpinan dan tokoh masyarakat Karawang. [dpp/ded]

CIANJUR - Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat H. Iwan Sulandjana dan jajaran pengurus ikut hadir dalam kampanye pasangan Suranto-Aldwin yang digelar di Lapangan Parkir Hypermat Cianjur, Minggu (15/11/15). Selain dari unsur DPD, ikut hadir pula pengurus DPP, diantaranya Dede Yusuf, Didi Irawadi, Imelda Sari, dan yang lainnya.

Ketua DPD beserta jajaran pengurus DPP dan DPC, serta ratusan kader jalan kaki di area car free day menuju lokasi yang sudah penuh oleh massa pendukung dan simpatisan pasangan calon bupati dan wakil bupati Cianjur dari nomor 3 ini.

Tak lama berselang, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Suranto-Aldwin Rahadian datang ke lokasi yang disambut dengan lengser dan tarian tradisional khas Sunda diarak menuju tenda dimana para pimpinan partai pendukung sudah menanti untuk menyambut.

Setelah istirahat sejenak, Pasangan ini dan para pimpinan parpol langsung naik panggung untuk berorasi menyampaikan visi dan misi mereka untuk membangun Cianjur, dan berbagai hal apabila nanti di percaya masyarakat sebagai pasangan bupati dan wakil bupati periode 2016-2021.

Adapun beberapa visi dan misi pasangan Suranto-Aldwin yang mengusung jargon 'Perubahan Cianjur lebih baik' ini diantaranya akan mencetak 1000 hektar sawah, membangun rumah sakit di Cianjur Selatan, guru ngaji dan kesehatan masyarakat akan lebih diperhatikan.

Dari Partai Demokrat sendiri yang ikut berorasi yaitu Dede Yusuf dan Didi Irawadi, mereka berdua mengajak masyarak untuk memilih Suranto-Aldwin 9 Desember mendatang untuk perubahan Cianjur menjadi lebih maju dan sejahtera.

Dalam acara kampanye ini juga, pasangan yang didukung oleh delapan partai pengusung yaitu partai Demokrat, PDI-P, Hanura, Nasdem, PAN, Gerindra, PKS, dan PPP, menggandeng beberapa artis dan pelawak, diantaranya Kang Komar, dalam sinetron preman pensiun dan Oni SOS, serta artis lokal untuk menghibur para pendukung yang hadir di lapangan. [rhm]

BANDUNG - Memperingati hari Pahlawan, ratusan kader Partai Demokrat (PD) Jawa Barat membacakan ikrar kedaulatan menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dan setia kepada Pancasila. Acara diselenggarakan di Taman Makam Pahlawan Cikutra Bandung, Selasa (10/11).

Sebagai generasi muda, para kader dan pengurus PD Jabar ini juga bertekad melanjutkan perjuangan memajukan kebangsaan dan demokrasi di Indonesia.

Kegiatan ini dimaksudkan untuk ‎mengingatkan kembali semangat perjuangan para pahlawan dalam memperjuangkan NKRI, kata Sekretaris PD Jabar, Herlas Juniar kepada RMOLJabar, di TMP Cikutra, Selasa (10/11).

Herlas berharap, di hari Pahlawan semangat berjuang terus berkobar dan menyala-nyala dalam kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini dan masa depan.

Selain pembacaan ikrar, para kader PD Jabar juga mengisi peringatan hari Pahlawan ini dengan melakukan upacara dan ziarah di TMP Cikutra serta mengunjungi para veteran. [rmoljabar/rhm]

BANDUNG - Memperingati Hari Pahlawan Nasional yang jatuh pada Selasa (10/11/2015), ratusan kader Partai Demokrat Jawa Barat melakukan renungan dan ikrar bersama di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikutra Kota Bandung.

Dibawah panasnya terik matahari, Iwan Sulandjana selaku Ketua DPD Partai Demokrat Jabar beserta jajaran menyambangi serta menaburkan bunga disejumlah makam pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan Indonesia.

Iwan mengatakan, pada kesempatan ini harus dijadikan momentum bagi generasi penerus bangsa untuk mengigatkan kembali tentang jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang tanpa mengharapkan balasan apa-apa.

"Nah untuk sekarang kita (generasi bangsa-red) yang ditugaskan untuk menjaga, memelihara dan mempertahankan kemerdekaan kedaulatan negara Indonesia," ujar mantan Pangdam 3 Siliwangi usai memimpin ikrar di TMP Cikutra Bandung.

Menurutnya, tujuan dari ikrar ini juga untuk mengingatkan kepada para pejabat agar tidak melakukan tindakan korupsi sekaligus dapat menjalankan amanah yang diberikan kepadanya. Selain itu juga, dapat mewujudkan cita-cita para pahlawan.

Dia menambahkan, ikrar tersebut tidak hanya dilakukan oleh DPD Partai Demokrat Jabar. Akan tetapi, juga dilakukan oleh kader dan pengurus Partai Demokrat yang ada di seluruh nusantara.

â€ª

"Saat ini kita harus berjuang bagaimana membuat rakyat sejahtera, terutama kepada pejabat bisa menjalankan amanah dan meneruskan cita-cita," harapnya.

Hal lainnya adalah Iwan juga berpesan kepada generasi muda atau tulang punggung bangsa ini, bisa mengisi kemerdekaan dengan cara menghargai nilai-nilai budaya tanpa terjerumus kepada hal-hal negatif.

"Zaman sekarang dengan teknologi tinggi, informasi cepat didapat dan dengan cepat berpengaruh terhadap anak. Anak sekarang, mau apa-apa pegang gadget. Orang tua harus pintar menjaga, jangan sampai generasi kita kebablasan," tandas dia. [galamedianews/rhm]

BANDUNG - Peringati Hari Sumpah Pemuda, DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat melaksanakan kegiatan upacara bendera bersama DPC Partai Demokrat se-Bandung Raya, Anggota Fraksi Partai Demokrat Provinsi dan Kab/Kota, serta para Kader dan siswa-siswi pelajar di Lapangan Pesantren La Tahzan Jl. KH. Ahman Syaidi No. 56 Cipasir Jelekong Rancaekek Kabupaten Bandung, Rabu (28/10/15).

Pelaksanaan upacara ini berlangsung dengan hidmat. Yang bertindak sebagai inspektur upacara Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat H. Iwan Ridwan Sulandjana, pemimpin upacaran dan pengibar bendera dari siswa-siswi MA La Tahzan, dan yang membacakan Ikrar Partai Demokrat “Penyelamatan Anak Muda Indonesia dari Ancaman Bahaya Laten Narkoba” sekretaris DPC Partai Demokrat Kab. Bandung H. Endang, SE.

Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat dalam kesempatan ini mengatakan, sumpah pemuda harus terus diingatkan kepada muda mudi terkait makna berbangsa satu, berbahasa satu, bertanah air satu. ”Pemuda sekarang juga kita harus mengingat kembali makna itu. Indonesia di Sumpah Pemuda ini harus tetap bersatu, jangan ada yang membuat keributan-keributan urusan agama maupun Ras,” ungkap beliau.

Selain melaksanakan upacara Sumpah Pemuda, tutur Iwan, pihaknya melaksanakan sosialisasi tentang bahaya narkoba kepada para siswa. Dia menyebut, bahaya narkoba sudah mulai menjalar ke sekolah-sekolah mulai dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi.

”Banyak contoh nyata, pemuda yang hancur karena narkoba. Mereka bisa berubah jadi pencuri karena ketergantungan, itu karena dorongan untuk membeli narkoba, dan itu yang harus diselamatkan. Jangan sampai pemuda terjerumus narkoba,” paparnya. [rhm]

BANDUNG - Senin (5/10/15), DPD Partai Demokrat mengundang 27 Ketua DPC Partai Demokrat se-Jawa Barat untuk mengikuti rapat koordinasi yang bertempat di Ruang Rapat DPD Partai Demokrat Jabar Jl. Sinom. No.8 Bandung.

Rapat ini dilakukan sebagai upaya untuk mengkoordinasikan dan mensinergikan program-program yang dicanangkan Partai Demokrat dalam rangka memenagkan Pilkada serentak dan Pemilu 2019 sebagaimana amanat Kongres IV Partai Demokrat di Surabaya. Ada 3 bahasan pokok dalam rapat ini, diantaranya:

Pertama, Kunjungan DPP yang akan berkeliling dan bersilaturahmi ke setiap DPC PD se-Jabar. Ketua DPD meminta kepada seluruh DPC Partai Demokrat untuk mempersiapkannya, agar semua bisa berjalan dengan lancar dan baik. Ini dilakukan sebagai upaya perbaikan dari kunjungan DPP sebelumnya, yakni kunjungan ke DPC PD Kab. Bandung, Kab dan Kota Sukabumi, serta Kab. Cianjur bulan lalu.

Untuk mengefektifkan waktu, rencananya jadwal kunjungan DPP akan diusulkan penjadwalannya per Dapil. Jadi, 1 kali kunjungan bisa 2-3 DPC digabung sekaligus. Kecuali untuk yang sedang Pilkada, DPP akan berkunjung per DPC, sebagai upaya pemenangan Pilkada.

Kedua, Pilkada Serentak. DPD menargetkan 30%, oleh karena itu DPC harus mengupayakan untuk menyiapkan kandidat-kandidat calon yang akan diusung di pilkada 2017 dari sekarang.

Ketiga, Masalah pembenahan struktur partai. DPD meminta kepada DPC untuk secepatnya membenahi struktur kepengurusan Ranting dan anak Ranting. setelah itu baru melakukan pembenahan ditingkat PAC dengan melaksanakan Musancab. Ketua DPD menargetkan musancab beres sampai akhir Desember mendatang dan dilanjutkan dengan Muscab. [rhm]

BANDUNG - Satu hal yang paling sakral dalam momen perayaan Idul Adha selain sembahyang Shalat Id adalah pada saat menyembelih hewan Qurban. Dengan berqurban, kita bisa berbagi ke sesama, terutama fakir miskin dan yatim piatu.

Setiap Hari Raya Idul Adha, DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat selalu melakukan qurban. Dan tahun ini alhamdulillah bisa ikut berbagi dengan menyembelih dan mendistribusikan hewan qurban langsung kepada warga masyarakat sekitar kantor Sekretariat DPD.

Pelaksananan penyembelihan dan pendistribusian ini dihadiri oleh para pengurus DPD PD Jabar, diantaranya Ketua DPD H. Iwan Sulandjana, Sekretaris DPD Dr. Herlas Juniar, DED Hj. Hanni Ratna S, dan sejumlah pengrus lainnya serta Anggota Dewan DPRD Provinsi Fraksi Partai Demokrat.

Antusias warga begitu tinggi, terlihat dari mulai pembagian kupon yang sempat berdesak-deskan dan berebut. Untung kesigapan panitia yang dapat menertibkan warga untuk bisa antri. Tak kurang dari 500 bungkus daging qurban dibagikan. [rhm]

CIANJUR - Ketua DPD Partai Demokrat (PD) H. Iwan Sulandjana ikut merasakan apa yang dirasakan kader partai democrat Kab. Cianjur dalam menghadapi pilkada serentak 9 Desember mendatang. Hal itu terungkap ketika beliau menyampaikan sampbutan pada acara Silaturahmi dan Temu Kader DPC PD Kab. Cianjur dengan Sekjen PD Hinca Panjaitan di Sekretariat DPC PD Cianjur, Rabu (16/9/15).

“Memang kita tahu, kita mengalami kecelakaan politik sehingga yang tadinya kita punya pasangan akhirnya pasangannya pindah ke partai lain, itu kecelakaan politik. Dan saya yakin, saya percaya, dan saya juga merasakan teman-teman kader di sini kemarin itu merasa galau” ungkap Beliau.

H. Iwan Sulandjana yang juga mantan Pangdam siliwangi ini lebih lanjut menyampaikan agar semua kader jangan galau, dan harus mematuhi dan melaksanakan keputusan partai.

“Apakah hari ini masih galau? Anggota dewan masih galau? Jangan galau!! Kita adalah kader PD, jd sebagai kader PD aturan yang dijalankan, apapun keputusan partai harus kita patuhi, kita laksanakan. Dan keputusan partai kemarin adalah mendukung pasangan suranto-aldwin (oki). Itu adalah perintah, tidak boleh ada yang pindah ke partai lain dan tidak mendukung” Tegas beliau yang disambut tepuk tangan kader yang hadir.

“Apa yang menjadi keputusan partai harus kita laksanakan tanpa berpikir lain. Euweuh dulur, tidak ada saudara, tidak ada family pokoknya kalau partai A kita A, dan sekarang partai mengatakan mendukung pasangan Suranto-Aldwin maka kita harus melaksanakan”. Lanjut beliau

Terkait adanya para pengurus DPC PD Kab. Cianjur yang membelot, ketua DPD PD Jabar mengusulkan kepada DPP untuk meresuffle kepengurusan agar tidak ada kekosongan dan roda organisasi bisa berjalan.

“Kalau PAC saya Plt, kalau pengurus (DPC red) tentunya harus ada reshuffle kepengurusan. Berarti saya mengusulkan agar reshuffle kepengurusan di DPC Kabupaten Cianjur” ungkapnya lagi.

Beliau berharap di Cianjur jangan ada Plt untuk PAC dan Ranting serta jangan ada PAW buat Anggota Dewan. Dan kalau ada Anggota Dewan yang membelot, Iwan Sulandjana sempat menanyak ke Ketua BP-OKK Pramono Edhi Wibowo, dan jawabannya langsung PAW, tanpa harus diusulkan terlebih dahulu.

“Kalau ada anggota dewan yang ternyata membelot ke pasangan lain apakah saya diizinkan mengusulkan PAW? beliau langsung menjawab, ‘jangan diusulkan, langsung PAW’”. Ketua DPD menirukan percakapan dengan Pramono Edhi. [rhm]

SUKABUMI - Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat (DPD PD) Jawa Barat menindak tegas para kader yang mendukung calon bupati dan calon wakil bupati yang lain dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi.

Langkah tersebut dilakukan menyusul adanya 12 Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) di Kabupaten Sukabumi yang membelot dan berkhianat kepada partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

”Mereka sudah terbukti membandel dan kami sudah mempunyai bukti bila mereka berkhianat dengan cara mengalihkan dukungannya kepada pasangan calon lain,” kata Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat Iwan Sulandjana kepada wartawan usai menghadiri silaturahmi dan temu kader di Gedung Korpri, Jalan Palabuhandua, Kota Sukabumi, Rabu (16/9).

Hadir pada acara silaturahmi dan temu kader, di antaranya Sekjen PD Hinca Pandjaitan, Ketua BP-OKK Pramono Edhie Wibowo, Ketua DPC PD Kota Sukabumi Mohamad Muraz dan Ketua DPC PD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi.

Menurut Iwan dalam Pilkada serentak ini, Partai Demokrat mengusung pasangan calon pada Pilkada Kabupaten Sukabumi 2015 yakni Adjo Sardjono sebagai calon Wakil Bupati Sukabumi yang berpasangan Marwan Hamami sebagai Calon Bupati Sukabumi.

”Seharusnya semua kader harus solid dan fatsun kepada putusan partai Karena sudah jelas dalam instruksi partai bahwa seluruh kader khususnya pengurus mulai tingkat ranting, anak cabang hingga cabang untuk memenangkan pasangan calon yang diusung,” ujar dia.

Iwan menuturkan dengan dilakukan tindakan tegas berupa pemecatan terhadap 12 Ketua PAC itu tidak akan merugikan partai dan tidak khawatir kehilangan suara. Karena masih banyak kader partai yang lebih setia dan tidak berkhianat.

”Untuk sementara 12 Ketua PAC yang kami pecat digantikan sementara oleh pelaksana tugas (Plt) PAC di masing-masing kecamatan. Pemberhentian 12 Ketua PAC itu juga tidak menganggu proses pemenangan Pilkada Sukabumi. Kita masih banyak kader yang mau masuk,” tutur Iwan.

Ke 12 PAC itu yakni Kecamatan Cibadak, Parakansalak, Ciemas, Cimanggu, Cibitung, Surade, Cidadap, Nyalindung, Sagaranten, Cikembar, Sukaraja, dan Sukabumi.[waspada/rhm]